_____REVELATION’S
SEVEN TrumpetS_____
Part 17/24 - Stephen Bohr
THE LITTLE BOOK OF DANIEL PART 2
https://www.youtube.com/watch?v=p0y4d79EDFM
Dibuka dengan doa.
Alright, I'm going to go through this chart. It's going to take us a little
while because this gives us a bird's eye view of what we are going to study in the
two sessions this morning and probably the first session this afternoon.
Baiklah, saya akan membahas skema ini. Ini akan makan
waktu karena ini memberi kita pandangan menyeluruh tentang apa yang akan kita
pelajari dalam kedua sesi pagi ini dan mungkin sesi pertama petang ini.
· at the bottom of
the page we have the events, a description of the events, you see that there?
· then the solid
line, the bold line has the dates for those events,
· and then above that
you have the time periods, the prophetic time periods, is this clear?
· Then you know at
the very bottom you have Revelation 10:1-11:1 from 1798 to 1844,
· and above you have
the 2300 days or years that begin in 457 through 1844.
Do you see that? Now
let's work our way from left to right.
Jadi, kalian lihat di skema ini di hal. 237, bahwa:
·
di bagian bawah halaman itu ada peristiwa-peristiwa,
suatu deskripsi peristiwa-peristiwa, kalian lihat di sana?
·
Kemudian ada garis lurus yang tebal di mana terdapat
tanggal-tanggal untuk peristiwa-peristiwa tersebut.
·
Dan di atasnya itu periodenya, periode-periode nubuatannya,
apakah ini jelas?
·
Kemudian di bagian paling bawah ada Wahyu 10:1 hingga
11:1, dari 1798 hingga 1844.
·
Dan di atas ada 2300 hari atau tahun, yang mulai
di tahun 457 hingga 1844.
Kalian lihat itu? Sekarang mari kita bahas mulai dari
sisi kiri ke kanan.
The Little Book of Daniel ~ what is the little book according to what we studied
yesterday? All of Daniel, right? No.
Daniel 8 through 12. What is the central theme of that book? The investigative
judgment and the 2300 days. The time period.
So this book is sealed around the year 535 BC,
that's Daniel chapter 12, that's the approximate date for Daniel 12.
·
Then, when do the 70 weeks begin? In 457 BC. And
that marks the beginning of what prophecy? See at the very top, the 2300 days?
It's parallel there to the 70 weeks’ begin.
·
Then you move
further to the right, and you arrive at
34 AD. What happens on that date? The 70
weeks ~ see the 70 weeks there, the two arrows? ~ The 70 weeks end in the year 34 AD.
·
Then you move
forward and you have the year 538. What event marks the year 538?
It is the
beginning of the period of papal supremacy, right? And what Trumpet is that, by the way? That's the Fourth Trumpet.
Yes!
·
And then you
have how many years from 538 to 1798? See there: 1260 years? Is that the period that
the
Gentiles trampled upon the Holy City? Is it the period when the Little
Horn persecuted the saints of the Most High? Is it the time when the
dragon went after the woman? Yes! And so
this is the period of the Fourth Trumpet, right? The period of the Fourth Trumpet.
·
And then you
move forward a little bit more, and we're going to find that Revelation 10
describes Seven Thunders. I want you to
catch the structure now of what we're going to discuss. That way you'll be able
to fit the events where they go. The Seven Thunders utter their message between
1842 and 1844 we're going to notice that. So just keep that in the
corner of your mind.
·
By the way, in 1798 which Trumpet begins? You notice
above the date 1798 the Sixth Trumpet. So the Seven Thunders occur during the period of the
Sixth Trumpet.
·
The Angel’s oath in 1844 that “time will be no
longer” is during the period of the Sixth Trumpet.
·
And the command
to prophesy again also occurs in 1844.
·
And the
measuring of the temple begins in 1844. Are you with me or not? Are we
still in the period of the Sixth Trumpet then? Yes!
·
When does the Sixth
Trumpet end? It is when the Seventh Trumpet is ABOUT to sound
and the
mystery of God is finished. Are you with me? I'm going slow because
once you understand the structure everything, the nitty-gritty will make a lot
more sense. So the mystery of God, do
you notice that the question mark there is a little bit before the line of the
Seventh Trumpet? Because really the mystery of God is finished right before
the Seventh Trumpet sounds.
·
And then of
course between
when the mystery of God finishes (when the Seventh Trumpet is about to
sound), and
when the Seventh Trumpet finally sounds, (which is when Jesus comes to
take over the kingdom), what do you have
between those two points of time? The time of
trouble.
So is this clear in your mind?
Kitab kecil Daniel ~ kitab kecil ini apa menurut yang
kita pelajari kemarin? Keseluruhan kitab Daniel, benar? Tidak. Daniel pasal 8
hingga 12. Apa tema sentral kitab itu? Penghakiman investigasi dan nubuatan
2300 hari. Periode waktunya. Jadi kitab
ini dimeteraikan sekitar tahun 535 BC, itu Daniel pasal 12,
itulah tanggal kira-kira Daniel 12.
·
Kemudian kapan ke-70
minggu (LAI: 70 x 7 masa) dimulai?
Tahun 457 BC. Dan ini menandai dimulainya nubuatan mana? Lihat
di bagian atas sendiri, ke 2300 hari? Itu paralel dengan dimulainya ke-70
minggu.
·
Lalu kita bergerak lebih ke kanan dan kita tiba di 34 AD.
Apa yang terjadi pada tanggal itu? Ke-70 minggu ~ lihat ke 70 minggu di sana, panah dua arahnya? ~ Ke-70 minggu itu
berakhir di tahun 34 AD.
·
Lalu kita maju dan kita melihat tahun 538. Peristiwa apa yang
menandai tahun 538? Itu adalah awal
periode kejayaan kekuasaan Kepausan, benar? Dan itu Terompet
yang mana? Itu Terompet Keempat, iya!
·
Kemudian ada berapa tahun dari 538 hingga 1798? Lihat di sana: 1260
tahun? Apakah itu periode di mana bangsa-bangsa
lain menginjak-injak Kota Suci? Apakah itu periode ketika Tanduk Kecil mempersekusi
orang-orang suci Yang Mahatinggi? Apakah ini masanya ketika si
naga mengejar-ngejar perempuan itu? Ya! Maka ini adalah periode Terompet Keempat, benar? Periode
Terompet Keempat.
·
Lalu jika kita maju sedikit lagi kita akan melihat Wahyu
10 melukiskan Tujuh Guntur. Saya mau kalian menangkap strukturnya sekarang dari
apa yang akan kita bahas. Dengan demikian kalian akan bisa menempatkan
peristiwa-peristiwa di mana mereka berada. Ketujuh
Guntur mengutarakan pekabaran mereka antara 1842 dan 1844, kita
akan melihat itu. Jadi simpan saja ini di sudut pikiran kalian.
·
Nah, di 1798 Terompet mana yang mulai? Kalian lihat di
atas, tanggal 1798 Terompet Keenam. Jadi Ketujuh
Guntur terjadi selama periode Terompet Keenam.
·
Sumpah Malaikat di
1844 bahwa “waktu tidak akan ada
lagi” (Wah
10.6) itu terjadi pada periode Terompet Keenam.
·
Dan perintah
supaya bernubuat lagi juga terjadi di tahun 1844.
·
Dan pengukuran
Bait Suci dimulai di 1844. Apakah kalian mengikuti saya atau
tidak? Apakah kita masih di periode Terompet Keenam kalau begitu? Ya!
·
Kapan Terompet
Keenam berakhir? Ketika Terompet Ketujuh AKAN ditiup dan misteri Allah selesai.
Apakah kalian mengikuti saya? Saya bergerak dengan perlahan karena sekali
kalian paham kerangka semuanya, detail kecil-kecilnya akan lebih mudah
dipahami. Maka misteri Allah ~ apakah kalian melihat tanda tanya di sana
sedikit sebelum garis Terompet Ketujuh? Karena sesungguhnya misteri Allah
selesai tepat SEBELUM Terompet Ketujuh
ditiup.
·
Kemudian tentu saja, antara
saat misteri Allah selesai (ketika Terompet Ketujuh akan ditiup)
dan saat Terompet Ketujuh
akhirnya ditiup (yaitu ketika Yesus datang untuk mengambil alih
Kerajaan), apa yang ada di antara kedua titik waktu itu? Masa kesukaran besar.
Jadi apakah ini jelas di pikiran kalian?
Now let's go then to page 238 and unpack what we’ve just looked at in the
chart. There's no passage in Scripture that describes more accurately the
origin, identity, message, mission, and destiny of the Seventh-Day Adventist
Church than the prophecy of Revelation chapter 10.
The three main philosophical questions are relevant when we speak about the
origin of our beloved Church:
·
where do we come
from?
·
why are we here?
·
and what is our
destiny?
Those are the three great
philosophical questions. If we do not know our roots, we will not realize the
immense privilege of belonging to the remnant church, to God's Seventh-Day
Adventist Church, and the awesome responsibility that we have of proclaiming
the message of this church and fulfilling the mission that God has given to the
Seventh-Day Adventist Church. We will feel no particular pride in belonging to
the Seventh-Day Adventist Church. Our church is not just any church. It is the
remnant Church, and I don't say that arrogantly, it's simply the truth.
Nah, kalau begitu mari kita ke hal. 238 dan mengupas apa
yang baru kita lihat di skema. Tidak ada ayat di Alkitab yang menggambarkan
dengan lebih tepat asal usul, identitas, pekabaran, misi, dan takdir gereja
MAHK selain daripada nubuatan di Wahyu pasal 10.
Ketiga pertanyaan filosofis yang utama itu relevan bila
kita bicara tentang asal usul gereja kita yang tercinta:
·
dari mana asal usul kita?
·
mengapa kita ada di sini?
·
dan apakah takdir kita?
Itulah ketiga pertanyaan besar filosofis. Jika kita tidak
kenal akar kita, kita tidak akan menyadari betapa istimewanya kita tergabung
dengan gereja yang sisa, MAHK milik Allah, dan betapa mengagumkannya tanggung
jawab yang kita miliki dalam menyampaikan pekabaran gereja ini dan melaksanakan
misi yang telah diberikan Allah kepada gereja MAHK, kita juga tidak akan punya
kebanggaan khusus tergabung dalam gereja MAHK. Gereja kita ini bukan sembarang
gereja. Ini adalah gereja yang sisa, dan saya tidak mengatakannya dengan
sombong, ini semata-mata kebenaran.
These days, some of the intelligencia ~ the highly educated that is ~ of
our church are embarrassed about the origin of our church. They have concluded
that the pioneers were a group of uneducated individuals who had no higher
education degrees and therefore were highly deficient in their theology. As the
leaders of the Jewish Sanhedrin perceived Peter and John, they perceive that
the pioneers were uneducated and untrained. By the way, the words in Greek are αγράμματος
[agrámmatos] which means that you don't know a lot of
grammar. And “untrained” is the word ἰδιώτης [idiōtēs] from where we get the word “idiot”. So
that's how they considered Peter and John.
Some liberal publications whose names I will not mention but they are in
the manual, would just as soon erase from our history the Sanctuary, 1844, and
the great disappointment. They would like the Seventh-Day Adventist Church
to be just like all of the other churches, perhaps with a little sprinkling of
distinctive doctrines such as keeping the Sabbath. This is a great tragedy
because if we do not know the prophecies that have made us the people that we
are, we will simply conclude that our church is one among many. And it is not.
Sekarang ini, beberapa orang “inteligensia” ~ mereka yang
berpendidikan tinggi ~ dalam gereja kita, merasa malu dengan asal-usul gereja
kita. Mereka mengambil kesimpulan bahwa para pioneer adalah sekelompok manusia
yang tidak berpendidikan, yang tidak memiliki ijazah pendidikan yang lebih
tinggi, dengan demikian mereka sangat tidak mumpuni dalam theologi mereka.
Sebagaimana para pemimpin Sanhedrin Yahudi memandang Petrus dan Yohanes, mereka
juga menganggap para pionir tidak berpendidikan dan tidak terlatih. Nah,
kata-kata dalam bahasa Greeka ialah αγράμματος [agrámmatos] yang artinya tidak tahu
banyak tentang tatabahasa, dan kata untuk “tidak terlatih” ialah ἰδιώτης [idiōtēs] dari mana kita mendapat kata “idiot”. Jadi demikianlah
mereka memandang Petrus dan Yohanes.
Beberapa penerbitan liberal yang namanya tidak akan saya
sebut tetapi ada di dalam diktat kalian, lebih senang menghapus dari sejarah
kita kisah tentang Bait Suci, 1844, dan kekecewaan besar. Mereka lebih suka
jika gereja MAHK sama seperti semua gereja yang lain, mungkin dengan sedikit
taburan doktrin-doktrin khusus seperti pemeliharaan Sabat. Ini adalah tragedi
yang besar karena jika kita tidak tahu nubuatan-nubuatan yang telah menjadikan
kita umat seperti yang ada sekarang, kita akan mengambil kesimpulan bahwa
gereja kita adalah satu di antara banyak yang lain. Dan sesungguhnya tidak
demikian.
In this study of Revelation 10, we will allow the Bible to explain itself as we have done to this point,
by comparing one text with another. The Holy Spirit supervised the composition of
the Scriptures and placed in them everything we need to understand the
Scriptures. In other words, the Scriptures explain themselves by comparing one
text with another. We will find that the Holy Spirit placed in many different
books of the Bible, all the necessary elements to explain the prophecy of
Revelation chapter 10. One point I would like to underline as we begin this
study, we will see that in Revelation 10 God describes the origins of The
Great Advent Movement in the minutest detail, and as we move along I
will use the Spirit of Prophecy to support many details of our interpretation.
Dalam pembahasan Wahyu 10 ini, kita akan mengizinkan
Alkitab menjelaskan dirinya sendiri, seperti yang telah kita lakukan hingga
detik ini, dengan membandingkan satu ayat dengan ayat yang lain. Roh Kudus
mensupervisi penyusunan Kitab Suci dan menempatkan di dalamnya segala yang kita
perlukan agar bisa memahami Kitab Suci. Dengan kata lain, Kitab Suci
menjelaskan dirinya sendiri dengan membandingkan satu ayat dengan ayat yang
lain. Kita akan melihat bahwa Roh Kudus telah menempatkan di dalam banyak
kitab di Alkitab semua elemen yang dibutuhkan untuk menjelaskan
Wahyu pasal 10. Satu poin yang ingin saya tekankan selagi kita memulai
pelajaran ini ialah, kita akan melihat bahwa di Wahyu 10 Allah telah memberikan deskripsi tentang
asal-mula Gerakan Advent Akbar sampai detail-detail yang terkecil,
dan sambil kita lanjut, saya akan memakai Roh Nubuat untuk mendukung banyak
detail dari penafsiran kita.
On a certain occasion I was lecturing on this chapter ~ it was actually in North Carolina some
years ago ~ and someone came to me with the utmost
sincerity and asked, if we wish to give this study of
Revelation 10 to one who is not a member of the Seventh-Day Adventist Church,
could we do it simply from the Bible without using the Spirit of Prophecy at
all. The implication of the question was that a non-Adventist would never
accept the authority of the Spirit of Prophecy, and therefore we should use the
Bible alone in explaining Revelation chapter 10.
In my answer I made two important points:
1. first, we should never give a non-Adventist a study on
Revelation 10 until the very end of a series of Bible studies in
preparation for baptism. After the candidate has fully studied all the
doctrines of the church including the Sanctuary, the seventy weeks, the 2300
day prophecy, and the role of the Spirit of Prophecy, then we can unlock the
meaning of Revelation chapter 10.
2. Second, and this is probably the most
important of all, it is not fair to insist that we must present this study from
the Bible alone. You say, “Well, why not?” Well, let's notice.
How can we
explain the Little Horn and the Beast (prophecies of Daniel 7 and Revelation
13) to Roman Catholics by using the Bible alone? The simple answer is that we
can't. Daniel and John gave us many characteristics of the Little Horn or the
Beast, they wrote that the Little Horn blasphemed God, they blasphemed His
tabernacle in Heaven, they persecuted the saints of the Most High, thought that
the Beast, the Little Horn could change God's Law, and ruled for 1260 years.
How can we prove these characteristics applied to the papacy without going
outside the Bible to history? Are you understanding my point? The answer is
that we cannot. The Bible gives us the characteristics and then we must find their
fulfillment in history outside the biblical canon. Is that legitimate?
Absolutely!
We could say the
same about the earth beast of Revelation 13:11-18. All the characteristics of
this beast indicate that it represents the United States of America. However,
nowhere in the Bible can you find the name United States. Once again the Bible
provides the characteristics and then we must find in history the power to
which the characteristics apply.
We can say the
same about the prophecy of Revelation 10. In this chapter we find the
characteristics that point to the rise of the remnant church, but we must
find the fulfillment of these characteristics where? In history.
Would it not be absurd to say that we must look for the fulfillment of Bible
prophecies in history except for Revelation 10? We must underline that the
writings ~ and this is an important point ~ the writings of Ellen White
and the pioneers are of particular authority when it comes to the
fulfillment of Revelation chapter 10. Why? Because they personally participated
in its fulfillment, they were eyewitnesses. Ellen White did not
write simply as a historian looking back at what happened, she was there, and
actually participated in the events that that chapter describes. One of
the great deficiencies I believe in Seventh-Day Adventist evangelism today is
that we are not teaching our baptismal candidates our denominational history
and therefore they are not aware of the rich historical heritage of the church
that they are joining. Would you agree with that? Most people don't have the
foggiest idea about the origins of this church or why this church exists. It's
just a collection of doctrines that they're supposed to accept.
Suatu ketika, saat saya memberikan ceramah tentang pasal
ini ~ itu terjadi di Carolina Utara beberapa tahun yang lalu ~ seseorang
datang kepada saya dengan tulus dan bertanya jika kita ingin memberikan
pelajaran tentang Wahyu 10 ini kepada orang yang bukan anggota gereja MAHK,
bisakah kita melakukannya hanya dari Alkitab tanpa memakai Roh Nubuat sama
sekali. Implikasi pertanyaan tersebut ialah, seorang non-Advent tidak akan
menerima autoritas Roh Nubuat, dan dengan demikian kita harus memakai Alkitab
saja dalam menjelaskan Wahyu pasal 10.
Di jawaban saya, saya memberikan dua poin penting:
1.
Pertama, kita
jangan sekali-kali memberikan pelajaran tentang Wahyu 10 kepada seorang
non-Advent hingga saat terakhir dari serangkaian pelajaran
Alkitab yang mempersiapkan dia
untuk dibaptis. Setelah calon ini sudah mempelajari semua
doktrin gereja termasuk Bait Suci, ke-70 minggu, nubuatan 2300 hari, dan
peranan Roh Nubuat, barulah kita bisa membuka makna Wahyu pasal 10.
2.
Kedua, dan mungkin ini yang paling penting dari semuanya,
tidaklah adil memaksakan kita harus menyampaikan pelajaran itu hanya dari
Alkitab saja. Kalian berkata,”Kenapa tidak?” Nah, mari kita simak.
Bagaimana kita bisa menjelaskan bahwa Tanduk Kecil dan
Binatang itu (nubuatan dari Daniel 7 dan Wahyu 13) kepada orang-orang Roma
Katolik dengan hanya memakai Alkitab? Jawabannya yang sederhana ialah, kita
tidak bisa. Daniel dan Yohanes telah memberikan kita banyak karakteristik
Tanduk Kecil atau Binatang itu, mereka menulis bahwa Tanduk Kecil ini menghujat
Allah, mereka menghujat Bait SuciNya di Surga, mereka mempersekusi orang-orang
kudus Yang Mahatinggi, berpikir bahwa Binatang itu, Tanduk Kecil bisa mengubah
Hukum Allah, dan memerintah selama 1260 tahun. Bagaimana kita membuktikan karakteristik-karakteristik
ini bisa diaplikasikan pada Kepausan tanpa keluar dari Alkitab ke sejarah?
Apakah kalian memahami poin saya? Jawabannya ialah tidak bisa. Alkitab memberikan
karakteristik-karakeristiknya kepada kita, kemudian kita harus mencari penggenapannya
di sejarah di luar kanon alkitabiah. Apakah ini sah? Tentu saja!
Kita bisa mengatakan yang sama tentang Binatang yang
muncul dari bumi Wahyu 13:11-18. Semua karakteristik Binatang ini
mengindikasikan bahwa dia melambangkan Amerika Serikat. Namun tidak ada di mana
pun di dalam Alkitab bisa kita temukan nama Amerika Serikat. Sekali lagi
Alkitab menyediakan karakteristiknya, kemudian kita harus mencari di sejarah,
kekuasaan apa di mana karakteristik-karakteristik itu bisa diaplikasikan.
Kita bisa
mengatakan yang sama tentang nubuatan
Wahyu 10. Di pasal ini kita temukan karakteristik-karakteristik yang menunjuk kepada lahirnya
gereja umat yang sisa, tetapi kita harus menemukan penggenapan dari
karakteristik-karakteristik tersebut di mana? Di sejarah. Apakah
tidak aneh mengatakan kita harus mencari penggenapan nubuatan-nubuatan Alkitab
di sejarah kecuali untuk Wahyu 10? Kita harus menekankan bahwa tulisan-tulisan
~ dan ini adalah poin yang penting ~ tulisan-tulisan Ellen White dan para pionir itu memiliki
autoritas khusus sehubungan dengan penggenapan Wahyu 10. Mengapa? Karena mereka
ikut ambil bagian secara pribadi dalam penggenapannya, mereka adalah saksi-saksi mata.
Ellen White tidak menulis semata-mata sebagai seorang sejarahwan yang memandang
ke belakang pada apa yang pernah terjadi, dia hadir di sana, dan sesungguhnya dia mengambil
bagian dalam peristiwa-peristiwa yang digambarkan pasal itu.
Salah satu kekurangan besar yang menurut saya ada dalam penginjilan MAHK
sekarang ini ialah kita tidak mengajarkan kepada calon baptisan kita sejarah
denominasi kita dan oleh karena itu mereka tidak menyadari kekayaan pusaka
historis dari gereja yang akan mereka masuki. Apakah kalian setuju dengan ini?
Kebanyakan orang sama sekali tidak tahu tentang asal-usul gereja ini atau
alasan mengapa gereja ini eksis. Bagi mereka hanyalah sekumpulan doktrin yang
harus mereka terima saja.
Now let's go to the next section.
Traditionally Seventh-Day Adventist interpreters have correctly seen in the
Trumpets a chronological sequence of events in Christian history. The events of
Revelation 10 clearly transpire at the time of the end, because they
are occurring during the period of the what? (audience: the Sixth Trumpet). Of
course. So must that be some time after
the French Revolution, after 1798? Of course.
Must it be also before the close of probation? Yeah, because the close
of probation comes when the Seventh Trumpet is about the sound. So it must occur
sometime after 1798 and before the close of probation.
Nah, mari kita ke seksi berikut.
Secara tradisi penafsir-penafsir MAHK melihat dengan
benar di Terompet-terompet itu ada suatu urutan kronologis
peristiwa-peristiwa sejarah Kristen. Peristiwa-peristiwa
Wahyu 10 dengan jelas terjadi pada masa akhir zaman, karena
mereka terjadi selama periode apa? (Hadirin: Terompet Keenam). Tentu saja. Jadi
haruskah itu terjadi setelah Revolusi Perancis, setelah 1798? Tentu. Haruskah
itu juga terjadi sebelum tutupnya pintu kasihan? Iya, karena penutupan pintu
kasihan terjadi ketika Terompet Ketujuh akan ditiup. Maka itu harus terjadi suatu waktu
setelah 1798 dan sebelum tutupnya pintu kasihan.
Now let's read the passage, and I'm going
to emphasize certain things about Revelation 10. I'm going to read all of
Revelation 10 now, so that we have the sequence of events in our minds, because
Revelation 10 is written in chronological order with the exception of verse 7.
Verse 7 is not in chronological order, we'll deal with that. But the chapter
itself is. The events are one after
another in chronological order. So let's begin in verse 1, “1 I saw still another mighty Angel coming
down from heaven, clothed with a cloud. And a rainbow was on His head, His
face was like the
sun, and His feet like pillars of fire. 2 He had a little book open…” actually the
Greek says, “having been opened”, so at some point, if it’s “having been
opened”, at some time it must have been closed. Is this a commentary on Daniel
12:4? Absolutely! So, “…He had a little book open in His
hand. And He set His right foot on the sea and His left foot on the land, 3 and cried with a loud voice, as when a lion roars. When He cried
out, seven thunders uttered their voices. 4 Now when the seven thunders uttered
their voices, I was about to write…” John says, “…but I heard a voice from heaven saying to
me, ‘Seal up the things which the seven thunders uttered, and do not write
them.’…” Interesting! God
reveals to John the thunders. We're going to notice that John understood what
the thunders uttered. And God says, “Seal them, so that they can't be
understood.” That's kind of weird, isn't it? Well, we'll see what that means.
Verse 5, then, “…5 The Angel whom I saw standing on the sea
and on the land raised up His hand to heaven 6 and swore by Him who lives forever and
ever, who created heaven and the things that are in it, the earth and the
things that are in it, and the sea and the things that are in it…” clear reference to the Fourth Commandment,
right? “…that there should…” and I'm reading from the New King James,
“…that there should be delay no
longer…” Bad translation. The King James says “time would be no longer”.
We're going to see that that is the proper translation. Then we notice “…that time would be no longer…” Verse 7,
“… 7 But in the days of the sounding of the
seventh Angel, when He is…” what? Now, it wasn’t when the Seventh Trumpet
sound. When it is “…about to sound, the mystery of God would be
finished…” When is the
mystery of God finished? When the Seventh Trumpet sounds or when it's about to
sound? When it's about to sound, “…as He declared to His servants…” what? “…the prophets. 8 Then the voice which I heard from heaven
spoke to me again…” that is telling
him about the Seven Thunders, “…and said, ‘Go, take the little
book which is open in the hand of the Angel who stands on the sea and on the
earth.’ 9 So I went to the Angel and said to Him, ‘Give
me the little book.’ And He said to me, ‘Take and eat it;
and it will make your stomach bitter, but it will be as sweet as honey in your
mouth.’…” that's kind of a strange order isn't it?
First it says it'll be bitter in your stomach but it’ll be sweet in your mouth,
that kind of reverses the normal way, right?
We eat it and it's sweet and then it's bitter in the stomach. Why do we
have this reversed? We're going to look at that. Verse 10, “…10 Then I took the little book out of the
Angel’s hand and ate it, and it was as sweet as honey in my mouth…” now we get the proper order, “…it was as sweet as honey in my mouth.
But when I had eaten it, my stomach became bitter. 11 And He said to me…” notice after the experience, the
bittersweet experience, the Angel says to him what?
“…‘You must prophesy again…” by the way you can't do something “again” unless you did it once before. So is a
message going to come out of the little book again? Yes! “…‘You must prophesy again about many peoples…” probably a better translation is “to many peoples, nations, tongues, and
kings.’…” And then
Revelation 11:1, it belongs with Revelation 10. Is it the same Angel that is
speaking? Yes! “…1Then I was given a reed like a
measuring rod. And the Angel…” is that the same Angel? “…the Angel stood, saying, ‘Rise and
measure the temple of God, the altar, and those who worship there.’…”
Nah, mari kita baca
ayat-ayatnya, dan saya akan memberikan penjelasan pada hal-hal tertentu tentang
Wahyu 10. Sekarang saya akan membacakan keseluruhan Wahyu 10, supaya kita punya
bayangan urut-urutan peristiwanya di pikiran kita, karena Wahyu 10 ditulis
sesuai urutan kronologis dengan perkecualian ayat 7. Ayat 7 tidak sesuai urutan
kronologis dan akan kita bahas nanti. Tetapi keseluruhan pasal tersebut urut
secara kronologis. Peristiwa-peristiwanya urut secara kronologis. Jadi mari
kita mulai dari ayat 1, “1 Dan aku melihat seorang Malaikat
lain yang sangat perkasa turun dari sorga,
berselubungkan awan dan pelangi ada di atas kepalaNya dan mukaNya seperti
matahari, dan kakiNya bagaikan tiang api. 2 Dia memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka…” sesungguhnya tulisan Greeka mengatakan “yang telah dibuka”, maka jika pada saat
itu telah dibuka, berarti ada suatu saat kitab itu pernah
tertutup. Apakah ini penjelasan Daniel 12:4? Tepat sekali. Jadi, “…2 Dia
memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka di
tanganNya dan Ia menempatkan kaki kananNya di atas laut dan kaki kiriNya di atas bumi 3
dan Ia berseru dengan suara nyaring seperti singa yang mengaum. Dan ketika Ia berseru, tujuh guruh memperdengarkan
suaranya. 4 Nah, ketika ketujuh
guruh itu mengeluarkan suaranya, aku sudah bersiap menuliskannya…” kata Yohanes, “…tetapi aku mendengar suatu suara dari Surga berkata, ‘Meteraikanlah apa yang dikatakan
oleh ketujuh guruh itu dan janganlah engkau menuliskannya!’…” Menarik! Allah
mengungkapkan kepada Yohanes guntur-guntur itu. Kita akan melihat bahwa Yohanes
memahami apa yang dikatakan ketujuh guntur. Dan Allah berkata, “Meteraikan
mereka supaya mereka tidak bisa dimengerti.” Ini rada aneh, bukan? Nah, kita
akan melihat apa maknanya. Ayat 5, “…5
Dan Malaikat yang kulihat berdiri di atas laut dan di atas bumi,
mengangkat tanganNya ke langit, 6 dan Ia bersumpah demi Dia yang
hidup selama-lamanya, yang telah menciptakan langit dan segala isinya, dan bumi
dan segala isinya, dan laut dan segala isinya…”
referensi jelas kepada Perintah Keempat,
benar? “…bahwa tidak
akan…” dan saya membaca
dari NKJV – (LAI juga sama) “…bahwa tidak akan ada penundaan lagi!…” terjemahan yang salah. KJV mengatakan “…bahwa waktu
tidak akan ada lagi!…” Kita akan melihat bahwa ini adalah terjemahan yang benar.
Kemudian kita melihat “…bahwa waktu tidak akan ada lagi…” Ayat 7, “…7 Tetapi pada zaman bunyi sangkakala Malaikat yang ketujuh, ketika Ia akan…” apa? Nah, bukan
ketika Terompet Ketujuh ditiup. Ketika Ia “…akan meniup sangkakalaNya, akan selesailah misteri Allah…” Kapan misteri
Allah selesai? Ketika Terompet Ketujuh ditiup atau ketika Terompet Ketujuh akan
ditiup? Ketika AKAN ditiup,
“…seperti yang telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya…” apa? “…para nabi. 8 Kemudian suara yang telah kudengar dari langit berbicara lagi
kepadaku…” yang memberitahunya tentang ketujuh guntur, “…katanya,
‘Pergilah, ambillah gulungan kitab yang terbuka di tangan Malaikat yang berdiri
di atas laut dan di atas bumi itu.’ 9 Lalu aku pergi kepada Malaikat
itu dan berkata kepadaNya, ‘Berikan gulungan
kitab itu kepadaku.’ Dan kataNya kepadaku,
‘Ambillah dan makanlah dia; ia akan membuat perutmu pahit, tetapi akan terasa manis
seperti madu dalam mulutmu…” Ini urutan yang rada aneh, bukan? Pertama dikatakan akan
terasa pahit di perut tetapi manis di mulut. Ini kan terbalik dari urutan yang
normal, betul? Kita makan itu manis lalu pahit di dalam perut. Mengapa tadi
urutannya terbalik? Nanti akan kita bahas. Ayat 10, “…10 Lalu aku mengambil kitab kecil itu dari tangan Malaikat itu, dan
memakannya di dalam mulutku ia terasa manis seperti madu…” sekarang urutannya
benar, “…di dalam mulutku ia terasa
manis seperti madu, tetapi sesudah aku memakannya, perutku menjadi pahit
rasanya. 11 Maka Ia berkata kepadaku…” simak setelah
pengalaman itu, pengalaman manis-pahit itu, Malaikat itu berkata apa kepadanya? “…‘Engkau harus bernubuat lagi…” nah, kita tidak
bisa melakukan sesuatu “lagi” kecuali kita sudah pernah melakukannya
sebelumnya. Jadi, apakah akan ada pekabaran yang keluar lagi dari kitab kecil
itu? Ya! “…‘Engkau harus bernubuat lagi kepada banyak kaum, bangsa, bahasa dan raja.’…” Kemudian Wahyu
11:1 yang adalah bagian dari Wahyu 10. Apakah yang berbicara itu Malaikat yang
sama? Ya! “…1 Kemudian
diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya dan Malaikat…”
apakah ini Malaikat yang sama? “…Malaikat yang berdiri berkata, ‘Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah,
mezbahnya, dan mereka yang beribadah di sana.’…”
Now, let's look at the elements. I'm going to go through this passage again,
showing you the chronological order of events. At the bottom of the page: “Summary of the Little Book Episode”. It
might appear that I'm repeating the same thing but repetition is the master of learning.
My wife tells me that I repeat too much. And what I tell my wife is, how do you
suppose that parrots learn to talk? By repetition.
Now let's go then to the bottom of page 241.
·
First the Angel
what? By the way, “descends down”, but you need to eliminate the word “down”
there, it's redundant. The Angel
descended from Heaven to earth. Then what happens? The Angel’s physical characteristics are described, right? What are His physical characteristics? Well
it says, that He is surrounded by a cloud, a rainbow over His head, His face is
like the sun, and His feet are like pillars of fires. So the appearance of the
Angel is described.
·
Then as the
Angel descends from Heaven, He has in His right hand an open book. Actually it's a scroll,
but it's called a book. Does this mean that He had already opened it before He
descended to the earth? Of course. So He opens the book and then He comes down
from Heaven with the book. By the way, did you notice that it doesn't say that
this Angel “fell from Heaven”? “Falling” is apostasy. This One comes from
Heaven. We noticed in the previous Trumpet that there's a star that falls from
Heaven. Then notice, what does the Angel do when He arrived at the earth with
the open book? He plants one foot on dry land and the other foot on the sea,
that's verse 2.
·
And then what
happens after He plants His feet? The Angel then spoke a message like what? Like the
roar of a lion, that echoed like what? Like seven thunders. John understood the message of the thunders.
Did he understand the message of the thunders? Yeah, because he says, “I was
about to write”. How could he write it if he didn't understand? So it says,
John understood the message of the thunders. But the Angel instructed him to
what? To seal the message that the thunders uttered and not to write it down.
·
Then what does
the Angel do? Do You see the chronological order? Then what does the Angel do?
The Angel then raises His right hand to
Heaven. By the way in Daniel chapter 12 you find that the Angel raised both
hands to Heaven. But here the Angel raises only one, why? Because in Daniel the
Angel still did not have the book. Here the Angel has the book in one hand so
He can only raise one hand. So the Angel raises His right hand to Heaven, He has the book in His left
hand, and swore an oath in the name of the Eternal Creator God, that “time would be no longer”.
·
The Angel then
what? Is this a sequence of chronological events? Yes! Then the Angel gave the book to John with
instructions to eat it, and told him it would be bitter in his stomach and
sweet as honey in his mouth. What did John then do? John ate the book. And it
was sweet in his mouth.
·
The next point
is, that in the aftermath of eating the book he got indigestion. In other
words, it was bitter in his stomach.
·
Then the same
Angel instructed John to what? To prophesy again from the little book to many
peoples, nations, tongues, and kings.
·
Then the same
Angel commanded John to do what? To measure the temple, the altar, and those
who worship therein.
·
And then this is
the one
verse that is out of order. This is a parenthetical statement in verse 7,
we're going to see that.
·
Then what
happens? The mystery of God what? Ends, right before the Seventh Trumpet is
going to sound, the mystery of God ends.
·
And then what is
the last point? Then the Seventh Trumpet blows and all the kingdoms of the
world become the kingdoms of Jesus.
Nah, mari kita melihat ke elemen-elemennya. Saya akan
mengulangi ayat-ayat itu lagi, menunjukkan urutan kronologis dari
peristiwa-peristiwanya. Di bagian bawah halaman: “Rangkuman
Episode Kitab Kecil”. Mungkin sepertinya saya mengulangi hal yang sama,
tetapi pengulangan adalah guru pengajaran. Istri saya mengatakan kepada saya
bahwa saya mengulang terlalu banyak. Dan apa yang saya katakan kepada istri
saya ialah, menurut kamu bagaimana burung beo belajar bicara? Dari pengulangan.
Mari kita ke bagian bawah hal. 241.
·
Pertama Malaikat itu apa? Nah, “turun ke bawah” kalian
perlu membuang kata “ke bawah” di sana, itu berlebihan. Malaikat itu turun dari
Surga ke bumi. Kemudian apa yang terjadi? Karakteristik-karakteristik fisik
Malaikat itu digambarkan. Apa karakteristik-karakteristik fisikNya? Nah,
dikatakan bahwa Dia dikelilingi oleh awan, pelangi di atas kepalaNya, wajahNya
seperti matahari, dan kakiNya seperti tiang api. Jadi penampilan Malaikat itu
digambarkan.
·
Kemudian sementara Malaikat ini turun dari Surga, di
tangan kananNya ada sebuah kitab yang terbuka. Sesungguhnya itu sebuah
gulungan, tetapi disebut kitab. Apakah ini berarti bahwa Dia sudah membuka
kitab ini sebelum Dia turun ke bumi? Tentu saja. Maka Dia membuka
kitab itu dan kemudian Dia turun dari Surga dengan kitab itu. Nah, apakah
kalian perhatikan bahwa tidak dikatakan Malaikat ini “jatuh dari Surga”? “Jatuh” itu kemurtadan.
Malaikat yang ini turun dari Surga. Kita simak di Terompet sebelumnya bahwa ada
bintang yang jatuh dari Surga. Kemudian
simak, apa yang dilakukan Malaikat ini ketika Dia tiba di bumi dengan kitab
yang terbuka itu? Dia menempatkan satu kaki di daratan dan satu di lautan. Itu
ayat 2.
·
Kemudian apa yang terjadi setelah Dia menempatkan
kakiNya? Malaikat itu kemudian
mengucapkan suatu pesan seperti apa? Seperti auman seekor singa yang menggema
bagaikan apa? Bagaikan tujuh
guntur. Yohanes mengerti pesan guntur-guntur itu. Apakah dia
mengerti pesan guntur-guntur itu? Iya,
karena Yohanes berkata, “saya akan menulisnya”. Bagaimana dia bisa menulisnya
jika dia tidak paham? Jadi dikatakan, Yohanes memahai pesan guntur-guntur itu,
tetapi Malaikat itu menginstruksikannya untuk apa? Untuk memeteraikan pesan
yang diutarakan guntur-guntur itu dan tidak menuliskannya.
·
Kemudian apa yang dilakukan Malaikat itu? Apakah kalian
melihat urutan kronologisnya? Kemudian apa yang dilakukan Malaikat itu?
Malaikat itu mengangkat tangan kananNya ke langit. Nah, di Daniel pasal 12 kita
lihat bahwa Malaikat itu mengangkat kedua tanganNya ke langit. Tetapi di sini
Malaikat itu mengangkat hanya satu tanganNya, mengapa? Karena di Daniel
Malaikat itu masih tidak memegang kitab. Di sini Malaikat itu memegang kitab di
satu tanganNya sehingga Dia hanya bisa mengangkat satu tangan. Jadi Malaikat
itu mengangkat tangan kananNya ke langit, dia memegang kitab itu di tangan
kiriNya. Dan dia mengucapkan suatu sumpah ats nama Pencipta yang kekal, bahwa “waktu tidak akan
ada lagi”.
·
Malaikat itu lalu bagaimana? Apakah ini suatu urutan
peristiwa yang kronologis? Ya! Kemudian Malaikat itu memberikan kitab tersebut
kepada Yohanes dengan instruksi untuk memakannya, dan mengatakan kepadanya itu
akan terasa pahit di perutnya dan manis seperti madu di mulutnya. Apa yang
dilakukan Yohanes? Yohanes makan kitab itu. Dan rasanya manis di mulutnya.
·
Poin berikutnya ialah, sebagai akibat makan kitab itu,
Yohanes sakit perut. Dengan kata lain, di perutnya menjadi pahit.
·
Lalu Malaikat yang sama menginstruksikan Yohanes untuk
apa? Untuk bernubuat lagi dari kitab kecil itu kepada suku-suku, bangsa-bangsa,
bahasa-bahasa, dan raja-raja.
·
Lalu Malaikat yang sama memerintahkan Yohanes untuk
berbuat apa? Mengukur Bait Suci, mezbahnya, dan mereka yang beribadah di
dalamnya.
·
Kemudian, ini adalah satu
ayatnya yang tidak sesuai urutan. Ini adalah pernyataan di dalam
kurung, ayat 7, kita akan melihat itu.
·
Kemudian apa yang terjadi? Misteri Allah apa? Berakhir,
tepat sebelum Terompet Ketujuh akan ditiup misteri Allah berakhir.
·
Lalu poin terakhirnya apa? Lalu Terompet Ketujuh ditiup
dan semua kerajaan dunia menjadi kerajaan-kerajaan Yesus.
Is this clear? See we dedicated some time to going through this. We have to
have the sequence clear.
Listen, this was fulfilled to a tee with the Millerite Movement. It is
simply amazing as we study the early history of ~ actually not the Seventh-Day Adventist
Church yet ~ but many of the pioneers became members of the Seventh-Day
Adventist Church later.
Apakah ini jelas? Lihat, kita telah menghabiskan cukup
banyak waktu untuk mengupas ini. Kita harus jelas dengan urut-urutannya.
Dengarkan, ini
semuanya digenapi sampai detail sekecil-kecilnya oleh Gerakan Miller.
Sungguh mengagumkan begitu kita mempelajari sejarah awal dari ~ nah, waktu itu
masih belum gereja MAHK ~ tetapi banyak dari para pionir yang kemudian menjadi
anggota dari gereja MAHK.
Now let's notice who this Messenger is. This Messenger is really Jesus Christ.
You say, “How do we know that?” Because of several reasons.
1. First, John did not see merely an angel, he
saw what? A Mighty Angel. By the way “angel” means what? Means “messenger”. So
this is a messenger.
2. What did the Angel’s face shine like? Like
the sun. in Revelation 1:16 the same book, we are told that the face of Jesus
in the Heavenly Sanctuary shone as the sun.
3. He was surrounded by a what? By a cloud.
Who is surrounded by clouds in Scripture? Jesus. He comes with clouds, He rides
on a cloud to the Most Holy place. In other words, the Angel is surrounded by
clouds.
4. What are His legs like? Like pillars of
fire. Read Revelation 1:15 it says that Jesus’
legs and feet are like pillars of fire.
5. Now when the Angel spoke what did His voice
sound like? Like the roar of a lion. Who is the lion? Jesus is the lion of the
tribe of Judah.
6. The Angel had a rainbow over His head,
representing what? The union of Christ's mercy and justice. Notice this statement
in Education 115, “As the bow in the cloud results from
the union of sunshine and
shower,
so the bow above God's throne
represents the union of His mercy and His justice. To the sinful but repentant soul God says: Live thou; ‘I have found a ransom.’ (Job
33:24).” So let me ask you, is the door of probation open during the Sixth Trumpet? Yeah,
because it's justice mingled with what? With mercy. You know if probation is
closed then you would only have what? Justice with no mercy. And so the door of probation is open.
Now Ellen White
tells us who this Angel was, who this Messenger was. “The mighty Angel who instructed John was no less a personage than Jesus Christ.”
( 9BC p. 971).
In another
statement, Bible Commentary Volume 7 pages 953-954 she wrote, “The instruction to be communicated to John was so important that Christ came from heaven to give it to
His servant, telling him to
send it to the churches.”
Sekarang, mari kita simak Utusan ini siapa. Utusan ini sebenarnya ialah
Yesus Kristus. Kalian berkata, “Dari mana kita tahu?” Karena
beberapa alasan.
1.
Pertama, Yohanes tidak melihat hanya seorang malaikat,
dia melihat apa? Seorang Malaikat yang sangat perkasa. Nah, “malaikat” berarti
apa? Berarti “utusan”. Jadi ini adalah seorang utusan.
2.
Wajah Malaikat ini bercahaya seperti apa? Seperti
matahari. Di Wahyu 1:16 kitab yang sama, kita mendapat tahu bahwa wajah Yesus
di Bait Suci surgawi bercahaya seperti matahari.
3.
Dia dikelilingi oleh apa? Awan. Siapa yang dikelilingi
awan-awan di Kitab Suci? Yesus. Dia datang bersama awan-awan, Dia naik awan
mendatangi bilik Maha Kudus. Dengan kata lain, Malaikat ini dikelilingi oleh
awan-awan.
4.
KakiNya seperti apa? Seperti tiang
api. Bacalah Wahyu 1:15, dikatakan bahwa kakiNya seperti tiang-tiang api.
5.
Nah, ketika Malaikat itu berbicara, dikatakan suaraNya
seperti apa? Seperti auman seekor singa. Siapakah singa itu? Yesus adalah singa
dari suku Yehuda.
6.
Malaikat itu punya pelangi di atas kepalaNya,
melambangkan apa? Persatuan dari rahmat dan keadilan Kristus. Simak pernyataan
ini di Education
hal. 115, “…Sebagaimana lengkung di awan adalah
hasil dari persatuan cahaya matahari dan air hujan, maka pelangi di atas takhta
Allah melambangkan persatuan dari rahmatNya dengan keadilanNya. Bagi
orang-orang berdosa yang bertobat, Allah berkata, ‘Hiduplah, kamu. Aku telah menemukan tebusan.’ (Ayub 33:24) …” Jadi coba saya tanya, apakah pintu kasihan terbuka selama Terompet Keenam?
Iya, karena ada keadilan yang bercampur dengan apa? Dengan rahmat. Kalian tahu,
jika pintu kasihan sudah tutup, maka yang ada hanya apa? Keadilan tanpa rahmat.
Jadi pintu kasihan masih terbuka.
Sekarang Ellen White mengatakan kepada kita siapa
Malaikat ini, siapa Utusan ini. “…Malaikat yang perkasa yang memberi instruksi
Yohanes bukanlah pribadi lain daripada Yesus Kristus.” ( 9BC hal.
971).
Dalam pernyataan yang lain, Bible Commentary Vol. 7 hal. 953-954, Ellen White
menulis, “…Instruksi yang harus
disampaikan kepada Yohanes sedemikian pentingnya sehingga Kristus turun dari
Surga untuk menyampaikannya kepada hambaNya, memberitahunya agar mengirimkannya
kepada jemaat-jemaat.”
Now let's talk about the identity of the little
book. Does Revelation 10 revolve around the little book? Yeah, it revolves around the little book. Now there's
only one book in the Bible, folks, that was sealed and later opened in the time of the
end. Is the little book opened during the period of the Sixth Trumpet?
Yes! Is that towards the end, would that
be in the time of the end? Of course it would be. Now Daniel shut up the book
and sealed it around the year ~ it would be between 535 and 538 ~ now notice
Daniel 12:4, “4 But you,
Daniel, shut up the words and seal the book…”
what is the book again? Daniel 8 through
12, particularly what element? Many things could be understood of Daniel 8
through 12. What couldn't be understood? The timing when the investigative
judgment would begin where? In Heaven. So He's told Daniel, “Shut up the words
and seal the book forever”? No! It says, “…until…”
when? “…the time
of the end…” So does that mean that the book was
going to be unsealed at the time of the end?
Yes, absolutely! “…many (eyes)…” and I put “eyes” there, by the way,
the expression “run to and fro” is also used in the Psalms to describe
“the eyes of God that roam to and fro”,
so that's why I put that there, “…many shall run to and fro…” with what purpose? To gain knowledge. Knowledge of what? Of what's in the
book because it's been unsealed. So “… many
shall run to and fro and knowledge…” and in brackets you have “… (of the book) shall increase…”
Nah, mari kita bicara tentang
identitas kitab kecil itu. Apakah Wahyu 10 berkisar seputar kitab kecil ini?
Iya, dia berkisar seputar kitab kecil ini. Nah, Saudara-saudara, hanya ada satu kitab di Alkitab
yang dimeteraikan yang kemudian dibuka pada masa akhir zaman.
Apakah kitab kecil ini terbuka selama periode Terompet Keenam? Ya! Apakah itu
pada masa akhir, apakah itu di masa akhir zaman? Tentu saja. Nah, Daniel telah
menutup dan memeteraikan kitab kecil itu sekitar tahun ~ yah, antara tahun 535
dan 538 ~ sekarang simak Daniel 12:4, “4 Tetapi engkau, Daniel, sembunyikanlah segala
firman itu, dan meteraikanlah Kitab itu…” sekali lagi, kitab
itu kitab apa? Daniel pasal 8 hingga 12, terutama elemen yang mana? Banyak hal
dari Daniel 8 hingga 12 yang bisa dimengerti. Apa yang tidak bisa dimengerti?
Waktunya ketika penghakiman investigasi akan dimulai, di mana? Di Surga. Jadi
Dia memberitahu Daniel, “Sembunyikanlah segala firman itu dan meteraikanlah
kitab itu selamanya”? Tidak. Dikatakan, “…sampai…” kapan? “…pada
akhir zaman…” Jadi apakah ini
berarti kitab itu akan dibuka meterainya pada akhir zaman? Iya, tentu saja, “…banyak (mata)…” dan saya menulis “mata” di sana. Nah, ungkapan “berlarian
ke sana kemari” juga dipakai di Mazmur untuk menggambarkan “mata Allah yang
menjelajah ke sana kemari”. Itulah sebabnya saya menulisnya di sana. “…banyak (mata) akan berlarian ke sana kemari…” tujuannya apa?
Untuk mendapatkan pengetahuan. Pengetahuan tentang apa? Tentang isi kitab itu
karena sekarang kitab itu sudah dibuka meterainya. Jadi “…banyak (mata) akan berlarian ke sana kemari, dan pengetahuan…” dan di dalam
kurung ada tulisan “… (akan kitab itu) akan
bertambah…”
Where is the book
opened in the Bible? Revelation 10. Notice Revelation 10:1, “1 I saw still another mighty Angel coming
down from heaven, clothed with a cloud. And a rainbow was on His head, His face was like the sun, and His
feet like pillars of fire.2 He had a little book open in His
hand…” now the tense of the verb “open” indicates
that the Angel unsealed and opened the little book just BEFORE He descended
from Heaven. The verb “open” literally reads in the Greek “the book, the one having been opened”.
Literally the Greek verb that describes the opening of this book is a passive
perfect tense participle, for all the English buffs in our midst.
What does that
mean? What is a perfect tense? A perfect tense is an action that began in the
past and endures in the present. For example, I say, “I have been here all
week.” The action started when the week started but I'm still here. So that's a
perfect tense.
So the Angel
opened the book and when He arrives, the book is what? The book is open, but it
was opened at some point. The perfect tense describes an event that began in
the past and endures or continues in the present. This means that the Angel
opened the book in Heaven at when? At the time of the end. And then descended
from Heaven with the open book. In other words, the little book
remained closed and sealed until the time of the end, at which time the seal
was what? Was removed and the book was opened, so that it could be understood
and proclaimed. So if the book is sealed can anyone understand it? No. But if
the book is open, can people read it, and study it, understand it?
Absolutely!
Di Alkitab, di mana kitab itu
dibuka? Wahyu 10. Simak Wahyu 10:1, “1 Dan
aku melihat seorang Malaikat lain yang sangat
perkasa turun dari sorga, berselubungkan awan dan pelangi ada di atas
kepalaNya, dan mukaNya seperti matahari, dan kakiNya bagaikan tiang api. 2
Dia memegang sebuah gulungan kitab
kecil yang terbuka di tanganNya…” nah, keterangan
waktu untuk kata kerja “terbuka” mengindiksikan bahwa Malaikat itu melepaskan
meterai dan membuka kitab kecil itu tepat SEBELUM Dia turun dari Surga. Kata
kerja “terbuka” secara literal dalam bahasa Greekanya ialah “kitab itu, yang telah dibuka”.
Secara literal, kata kerja dalam bahasa Greekanya menggambarkan dibukanya kitab
itu dalam bentuk perfect tense participle yang pasif,
bagi yang ahli bahasa Inggris di
tengah-tengah kita.
Apa maksudnya? Perfect tense itu apa? Perfect tense ialah suatu tindakan yang sudah dimulai di
waktu lampau dan berlangsung terus hingga waktu sekarang. Misalnya saya
berkata, “Saya sudah berada di sini sepanjang minggu.” Tindakan itu dimulai di
awal minggu, tetapi saya masih ada di sini. Jadi itulah perfect tense.
Jadi Malaikat itu membuka kitab itu dan ketika Dia tiba,
kitab itu apa? Kitab itu sudah terbuka, tetapi membukanya di suatu saat yang
lampau. Perfect tense ini menggambarkan suatu peristiwa yang
dimulai di waktu lampau dan berlangsung hingga waktu sekarang. Ini berarti Malaikat itu membuka kitab ini
di Surga, kapan? Pada
masa akhir zaman. Kemudian
Dia turun dari Surga bersama kitab yang sudah terbuka. Dengan
kata lain, kitab kecil itu tetap tertutup dan termeterai hingga waktu akhir
zaman, pada waktu mana meterainya diapakan? Disingkirkan, dan kitab itu dibuka
sehingga kitab itu bisa dipahami dan disampaikan. Jadi jika kitab itu
dimeteraikan, bisakah orang-orang memahaminya? Tidak. Tetapi jika kitab itu
terbuka, bisakah orang-orang membacanya, mempelajarinya, memahaminya? Pasti.
Now as we
studied previously, the little book consisted of Daniel 8:1 through Daniel 12:4,
particularly the portion that has to do with what? The 2300 days and the beginning
of the Heavenly investigative judgment, that's the central theme. The opening
of the little book took place when the Millerites and others preached
what? The
First Angel’s Message beginning in 1798 because they preached what? “The hour
of His judgment has come.”
Nah, sebagaimana yang sudah kita pelajari, kitab kecil
itu terdiri atas Daniel 8:1 hingga Daniel12:4, terutama porsi yang berkaitan
dengan apa? Ke-2300 hari dan awal dari penghakiman investigasi Surgawi, itulah
tema sentralnya. Dibukanya kitab
kecil terjadi ketika kelompok Miller dan yang lain-lain mengkhotbahkan
apa? Pekabaran Malaikat Pertama mulai
dari tahun 1798, karena mereka mengkhotbahkan apa? “Jam penghakimanNya telah tiba.”
Now we have three scenarios that describe
what happened in 1844.
1. first Daniel 8:14 gives us the timing for the beginning of the
judgment, it's at the end of the what? 2300 days.
2. Daniel 7 describes the Heavenly event. Remember, the Father moves into the Most Holy place,
He sits, the books are opened, then Jesus comes on a cloud to where the Father is, to receive the kingdom from the Father. Is that a description of what
happens in 1844? Yes! So Daniel 8:14
gives us the date. Daniel chapter 7 provides the what? A description of the
Heavenly event,
3. and Revelation 10 and 14:6-7 give us the what?
The
earthly announcement of the event.
Are you
understanding the relationship between these three passages? So you have the
timing, you have the description of the Heavenly event, and you have the
earthly announcement of the event in the First Angel’s Message as well as in
Revelation 10, which is the chapter that we're studying.
Nah, kita
punya tiga skenario yang menggambarkan apa yang terjadi di 1844.
1.
Pertama Daniel
8:14 memberi kita waktu
dimulainya penghakiman, itu berada di bagian akhir apa? Ke-2300
hari.
2.
Daniel 7
menggambarkan peristiwa surgawinya. Ingat, Allah Bapa pindah ke bilik Maha Kudus, Dia
duduk, kitab-kitab dibuka, kemudian Yesus datang naik awan ke tempat Allah Bapa
berada untuk menerima kerajaan dari Allah Bapa. Apakah itu suatu deskripsi dari
apa yang terjadi di 1844? Ya! Jadi Daniel 8:14 memberi kita tanggalnya, Daniel
pasal 7 menyediakan apanya? Deskripsi dari peristiwa yang terjadi di Surga,
3.
dan Wahyu
10 dan 14:6-7 memberi kita apanya? Pengumumannya di dunia tentang peristiwa itu.
Apakah kalian paham kaitan antara ketiga perikop
ini? Jadi ada waktunya, ada deskripsi
dari peristiwa itu di Surga, dan ada pengumuman peristiwa tersebut di dunia
dalam Pekabaran Malaikat Pertama dan juga di Wahyu 10, yang adalah pasal yang sedang
kita pelajari.
Now, let's read these statements that we find on pages 244 and 245 where
Ellen White describes the moment when the book was opened. “It was the Lion of the tribe of Judah who…” what? “…who unsealed the book and gave to John the
revelation of what should
be…” when? “… in these last days. Daniel stood in his
lot to bear his testimony…” how did Daniel stand in his lot to bear his testimony in Revelation 10?
Through his book, not in person. He was dead in 1844, folks. It's through his book.
So once again “…Daniel stood in his
lot to bear his testimony which was sealed
until the time of the end…” now when is the book unsealed? “…when the First Angel's Message
should be proclaimed to our world…”
so when is the seal removed from the book?
When they begin to preach what? “The hour of His
judgment has come”. Did Miller
preach that? Did Wolff, Bengel and all these others, children proclaim the hour
of His judgment has come starting in 1798? Absolutely! Let's continue,
“…These matters are
of infinite importance in these last days, but while ‘many shall be purified, and made white, and tried,’ ‘the wicked shall do
wickedly: and none of the wicked shall understand.’…” How
true this is…” Ellen White states. “…Sin is the transgression of the Law of
God, and those in the denominational churches who will not accept the light in
regard to the Law of God will not understand the proclamation of the First,
Second, and Third Angels’ Messages…” So what happens to those who reject the
Law of God? They can't understand the Three Angels’ Messages. Why not? Well, because what the First Angel’s
Message proclaims: the Sabbath, worship the Creator. What
does the Third Angel’s Message say? Don't receive the mark of the Beast, don't keep Sunday. What
does the Second Angel’s Message say? Get out of Babylon. So if they reject the
Law of God can they understand everything that we find in Revelation 10? It's
impossible. She continues, “…The book of Daniel is unsealed
in the revelation
to John, and carries us forward…”
what does the Book of Daniel do? It's “…unsealed
in the revelation
to John, and carries us forward
to…” where? “…to the last scenes of this earth's history.” (18 MR p. 15)
Are we talking here about the Sixth Trumpet? The last scenes after the
Sixth Trumpet there is only one, the Seventh, and that is when Jesus takes over
the kingdom.
Nah, mari kita baca pernyataan-pernyataan yang kita
dapati di hal. 244 dan 245 di mana Ellen White menggambarkan saat ketika kitab
itu dibuka. “…Singa dari suku
Yehuda-lah yang…” apa?
“…yang membuka meterai kitab itu dan memberi Yohanes pengungkapan dari
apa yang harus terjadi…” kapan?
“…di hari-hari akhir ini. Daniel berdiri di bagiannya untuk memberikan
kesaksiannya…” bagaimana
Daniel berdiri di bagiannya untuk memberikan kesaksiannya di Wahyu 10? Melalui
kitabnya, bukan secara pribadi, di tahun 1844 Daniel sudah mati, Saudara-saudara.
Jadi melalui kitabnya. Sekali lagi, “…Daniel berdiri di bagiannya untuk memberikan
kesaksiannya yang dimeteraikan sampai masa akhir zaman…” nah, kapan kitab itu dibuka meterainya?
“…ketika Pekabaran Malaikat Pertama diproklamasikan kepada dunia kita…” Jadi kapan meterai itu dilepas dari kitab itu?
Ketika mereka mulai mengkhotbahkan apa? “Saat
penghakimanNya telah tiba”. Apakah
Miller mengkhotbahkan itu? Apakah Wolff, Bengel, dan semua yang lain, anak-anak,
memproklamasikan saat penghakimanNya sejak 1798? Tentu saja! Mari kita
lanjutkan, “…Hal-hal ini sangat penting di hari-hari
akhir ini, tetapi sementara ‘Banyak orang akan disucikan, dan
dimurnikan, dan diuji … orang-orang fasik akan berlaku fasik; tidak seorang pun
dari orang fasik itu akan memahaminya’, (Dan. 12:10). Betapa benarnya ini…” Ellen White
menyatakan, “…Dosa adalah pelanggaran Hukum Allah, dan
mereka di gereja-gereja denominasi yang tidak mau menerima terang sehubungan dengan Hukum Allah, tidak akan
mengerti proklamasi Pekabaran Malaikat Pertama, Kedua, dan Ketiga…” Jadi apa yang terjadi pada mereka
yang menolak Hukum Allah? Mereka tidak bisa memahami Pekabaran Tiga Malaikat.
Mengapa tidak? Karena apa yang diserukan oleh Pekabaran Malaikat Pertama:
Sabat, penyembahan Sang Pencipta. Apa yang dikatakan Pekabaran Malaikat Ketiga?
Jangan menerima tanda Binatang, jangan memelihara hari Minggu. Apa kata
Pekabaran Malaikat Kedua? Keluarlah dari Babilon. Jadi jika mereka menolak
Hukum Allah, bisakah mereka memahami segala yang kita temukan di Wahyu 10?
Tidak mungkin. Ellen White melanjutkan, “…Kitab Daniel dibuka meterainya dalam
pengungkapannya kepada Yohanes, dan membawa kita ke depan…” apa yang dilakukan kitab Daniel? Itu “…dibuka meterainya dalam
pengungkapannya kepada Yohanes dan membawa kita ke depan ke…” mana? “…ke adegan
terakhir sejarah dunia ini.” (18 MR hal. 15).
Apakah di
sini kita berbicara tentang Terompet Keenam? Adegan terakhir setelah Terompet
Keenam, hanya ada satu, yang Ketujuh, yaitu ketika Yesus mengambil alih
kerajaan.
Notice this rather long statement from Great
Controversy page 356, “The message of salvation has been preached in all ages…” Correct? The
gospel has been preached in all ages even in the Old Testament “…but this
message…” says Ellen White, and the context is,
the First Angel’s Message concerning the judgment hour. By the way what are we
judged by? The Law. So what happens if you reject the Law? See, are you
understanding why the Christian world cannot understand this? It's because they
reject the Law. She continues, “…The message of salvation has been preached in all ages, but this message is a part of the
gospel which could be proclaimed
only
in the last days…”
why?
“…for only then would it
be true that the hour of judgment had come…” Could the apostle Paul say, “the hour of His judgment has come”? No,
because it hadn't come. So it only could be proclaimed when the judgment was
about to begin. It continues saying here, “...The prophecies present a succession of
events…”
for example a chain prophecy of Daniel 7:
Babylon ~ Medo-Persia ~ Greece ~ pagan Rome ~ the ten horns ~ the Little Horn
for 1260 years ~ then the beginning of the judgment ~ and the everlasting
Kingdom. That's what she's talking about. “…The prophecies present a
succession of events leading down to…” what? “…to the opening of the judgment…” Does Daniel 7 lead you down to the
opening of the judgment? It does. She
continues, “…This is especially true of the book of Daniel. But
that part of his prophecy, which related
to…” what?
“…to the last days, Daniel was bidden to close
up and seal ‘to the time of the end’…”
what is the one element that was sealed in
the prophecy of Daniel 7 that no one could understand until the time of the
end? Remember Hyppolytus that we read from? He said the judgement is Jesus
coming from Heaven to earth to judge the world. Did he understand that? Did
anyone understand before October 23, when Hiram Edson had that insight going
through the field? Did anybody before October 23, 1844, understand that there
was going to be a Heavenly judgment before Jesus took over the kingdom? No.
That is what that was sealed. She continues, “…But that part of his
prophecy, which related to the last days, Daniel was bidden to close up and seal ‘to the time of the
end’. Not till we reach this time…”
what time? The time of the end, right? “…could a message concerning
the judgment be proclaimed,
based on the
fulfillment of
these prophecies. But at the
time of the end, says the prophet, ‘many shall run to and fro, and knowledge shall be increased.’ (Daniel
12:4)….”
According to Ellen White what is the increase of knowledge? Understanding
what was sealed until the time of the end, folks.
Simak pernyataan yang rada panjang ini dari Great Controversy hal. 356, “…Pekabaran keselamatan telah
dikhotbahkan di segala zaman…” benar? Injil
telah dikhotbahkan di segala zaman, bahkan di zaman Perjanjian Lama, “…tetapi pekabaran yang ini…” kata Ellen White, dan konteksnya ialah Pekabaran
Malaikat Pertama mengenai saat penghakiman. Nah, kita dihakimi menurut apa?
Hukum. Jadi apa yang terjadi jika orang menolak Hukum? Lihat, apakah kalian
paham mengapa dunia Kristen tidak bisa memahami ini? Karena mereka menolak
Hukum. Ellen White melanjutkan, “…Pekabaran keselamatan telah dikhotbahkan di segala zaman, tetapi
pekabaran yang ini adalah bagian dari Injil yang hanya bisa
diproklamasikan di hari-hari akhir…” mengapa? “…karena hanya
pada saat itu pekabaran tersebut benar, bahwa saat penghakiman telah tiba…” Bisakah rasul Paulus berkata, “saat penghakimannya
telah tiba”? Tidak, karena waktu itu belum tiba. Jadi itu hanya bisa
diproklamasikan ketika penghakiman akan dimulai. Dikatakan selanjutnya, “…Nubuatan-nubuatan itu menyajikan
serangkaian peristiwa…” misalnya,
rantai nubuatan Daniel 7: Babilon ~ Medo-Persia ~ Greeka ~ Roma pagan ~ ke-10
tanduk ~ Tanduk Kecil selama 1260 tahun ~ kemudian dimulainya penghakiman ~ dan
kerajaan yang kekal. Itulah yang dimaksud Ellen White. “…Nubuatan-nubuatan itu menyajikan serangkaian
peristiwa yang membawa kepada dimulainya penghakiman…” apakah Daniel 7 membawa kita sampai ke dimulainya
penghakiman? Ya. Ellen White melanjutkan,
“…Ini terutama benar dari kitab Daniel. Tetapi bagian dari nubuatannya
yang berkaitan dengan…” apa?
“…hari-hari akhir, Daniel disuruh menutupnya dan memeteraikannya hingga
masa akhir zaman…” Apakah
satu-satunya elemen yang dimeteraikan dari nubuatan Daniel 7 yang tidak bisa
dipahami hingga waktu akhir zaman? Ingat tulisan Hyppolytus yang sudah kita
baca? Dia berkata bahwa penghakiman ialah Yesus datang dari Surga ke bumi untuk
menghakimi dunia. Apakah dia memahami hal itu? Adakah orang yang memahaminya
sebelum 23 Oktober 1844 ketika Hiram Edson menerima penglihatan selagi berjalan
di ladang? Sebelum 23 Oktober 1844 apakah ada orang yang paham bahwa akan ada penghakiman di
Surga sebelum Yesus mengambil alih kerajaan? Tidak. Itulah bagian yang
dimeteraikan. Ellen White melanjutkan, “…Tetapi bagian dari nubuatannya yang
berkaitan dengan hari-hari akhir, Daniel disuruh menutupnya dan memeteraikannya
hingga masa akhir zaman. Sebelum kita tiba di waktu itu…” waktu mana? Waktu akhir zaman, benar?
“…pekabaran tentang penghakiman tidak bisa diproklamasikan atas dasar
penggenapan nubuatan-nubuatan ini. Tetapi pada akhir zaman, kata nabi itu, ‘banyak
akan berlarian ke sana kemari, dan
pengetahuan akan bertambah’ (Dan
12:4)…”
Menurut Ellen
White bertambahnya pengetahuan itu apa? Memahami apa yang telah dimeteraikan
hingga akhir zaman, Saudara-saudara.
Notice this statement Vol. 7 of Bible Commentary page 971, “The unsealing of the little book was the message
in relation to…” what? “…to time…” What was it that was sealed? The time
element relating to 1844, and particularly Daniel 8:14.
Simak pernyataan ini di Vol. 7 Bible Commentary hal. 971, “…Dibukanya meterai kitab kecil itu
adalah pekabaran yang berkaitan dengan…” apa? “…waktu…” Apa yang
dimeteraikan? Elemen waktu yang berkaitan dengan 1844, khususnya Daniel 8:14.
Now let's notice when did the Angel open the book? Well, according to
Revelation 10 the Angel removed the seal from the book so that the people could
study and proclaim it at the end time, just before the Seventh Angel blows His
Trumpet and the mystery of God is finished.
Nah, mari kita simak kapan Malaikat itu membuka kitab
tersebut. Nah, menurut Wahyu 10 Malaikat
itu menyingkirkan meterainya dari kitab itu supaya orang-orang bisa
mempelajarinya dan mengabarkannya pada akhir masa, tepat sebelum Malaikat
Ketujuh meniup TerompetNya dan misteri Allah selesai.
Concerning the message of judgment that the First Angel proclaimed, Ellen
White wrote this. When does the time of the end begin? The book is sealed until
the time of the end. When does the time of the end begin? 1798. Notice this
statement from Ellen White, the message: the hour of judgment has come. “No such message has ever been given in past ages. Paul,
as we have seen, did not preach it; he pointed his brethren into the then
far-distant future for the coming of the Lord. The Reformers did not proclaim
it…” Did the Reformers proclaim the First
Angel’s Message? No.
“…Martin Luther placed the judgment about three hundred years in the
future from his day…” now notice this
detail: “…But since 1798…” since when? (audience: 1798)“…the book of Daniel has been…” what? “…unsealed…”
so when was the little book unsealed?
At the time of the end. When does the time of the end begin? 1798. So once again, going back, she says, “…But since 1798 the book of Daniel has been unsealed…” when she says “the Book of Daniel” we know
that the particular aspect of Daniel is that portion or part that she referred
to. So I have to read everything that
she says, “…the book of
Daniel has been unsealed…” and now what
kind of knowledge has increased? Scientific knowledge, right? No. “…knowledge of the prophecies has increased…”
is that true from 1798 forward? Isn't it
much more powerful to tell the story about how starting in 1798 there was this
great revival, the Great Second Advent Movement proclaiming that the hour of
God's judgment had come, and go through all the history? Isn't that much more powerful than talking
about, you know, railroads, and airplanes, and automobiles? We need to be
honest with what Scripture is telling us, you know, and not extend beyond what
Scripture is really telling us. So the Book of Daniel has been unsealed,
knowledge of the prophecies has what? Increased, “…and many have proclaimed the solemn message
of…” what? “…the judgment near.” (GC 356.2)
Mengenai pekabaran tentang penghakiman yang dikabarkan
Malaikat Pertama, Ellen White menulis ini. Kapan waktu akhir zaman dimulai?
Kitab itu termeterai hingga waktu akhir zaman. Kapan waktu akhir zaman dimulai?
1798. Simak pernyataan ini dari Ellen White, pekabaran bahwa saat penghakimanNya telah tiba. “Pekabaran
seperti ini tidak pernah diberikan di masa lampau. Paulus, seperti yang
telah kita lihat, tidak pernah mengkhotbahkan ini. Dia mengarahkan
saudara-saudara seimannya kepada waktu kedatangan Tuhan yang saat itu masih jauh di depan. Para
Reformator tidak mengabarkannya…” apakah para
Reformator menyampaikan Pekabaran Malaikat Pertama? Tidak. “…Martin Luther menempatkan penghakiman
sekitar tiga ratus tahun di masa depan dari zamannya…” Sekarang simak detail ini,
“…Tetapi sejak 1798…” sejak kapan?
(hadirin: 1798) “…kitab Daniel telah…” diapakan “…dibuka meterainya…” Jadi kapan kitab kecil itu dibuka meterainya? Pada
waktu akhir zaman. Kapan waktu akhir zaman dimulai? 1798. Jadi sekali lagi,
kembali lagi, Ellen White
berkata, “…Tetapi sejak 1798 kitab
Daniel telah dibuka meterainya…” ketika Ellen
White berkata “kitab Daniel” kita tahu bahwa aspek khusus dari Daniel ialah
porsi atau bagian yang dirujuknya. Jadi saya harus membacakan semua yang
ditulisnya. “…kitab Daniel telah
dibuka meterainya…” Dan sekarang
pengetahuan macam apa yang bertambah? Pengetahuan sains, benar? Tidak.
“…Pengetahuan tentang nubuatan-nubuatan itu bertambah…” apakah itu benar sejak 1798 ke depan? Bukankah
lebih hebat menceritakan kisah tentang bagaimana sejak 1798 ada sebuah
kebangunan rohani besar, Gerakan Akbar Kedatangan Kedua yang mengabarkan bahwa
saat penghakiman Allah telah tiba, dan menjelaskan seluruh sejarahnya? Bukankah itu
lebih hebat daripada berbicara tentang kereta api, dan pesawat terbang, dan
mobil? Kita harus bersikap jujur dengan apa yang diberitahukan Kitab Suci
kepada kita dan tidak memperluasnya melampaui apa yang sesungguhnya dikatakan
Kitab Suci kepada kita. Jadi kitab Daniel telah dibuka meterainya, pengetahuan
tentang nubuatan-nubuatan sudah apa? Bertambah, “…dan banyak orang telah mengabarkan
pekabaran yang serius tentang…” apa?
“…penghakiman yang dekat.” (GC 356.2)
It is a historical fact that after 1798 there was an awakened interest in
the study of the prophecies of Daniel and Revelation. Preachers everywhere, including
children, preached that the hour of God's judgment had come. Among the notables
were: Lacunza, Wolff, Bengel, Gaussen,
Miller, Litch, Fitch and we could
increase the list, all of them proclaimed that the hour of God's judgment was
about to arrive. Is this clear?
Adalah fakta sejarah bahwa setelah 1798 ada kebangkitan
minat dalam mempelajari nubuatan-nubuatan Daniel dan Wahyu. Para pengkhotbah di
mana-mana, termasuk anak-anak, mengkhotbahkan bahwa saat penghakiman Allah
telah tiba. Di antaranya yang terkenal ialah: Lacunza, Wolff, Bengel, Gaussen,
Miller, Litch, Fitch, dan daftar ini bisa terus kita tambah, semuanya
mengabarkan bahwa saat penghakiman Allah akan segera tiba. Apakah itu jelas?
Now let's go to the global extension of the message. The Angel presents a
message from the book that is what? Global in extension, to every nation, kindred,
tongue, and people. Is that true also, the First Angel’s Message does it go to
every nation, kindred, tongue, and people? Yes!
The global reach of the message is expressed in symbolic language at the
beginning of the chapter. So at the beginning of the chapter the
globalness of the message is expressed by the Angel symbolically what? Placing one
foot on the sea and one foot on the land, that's a symbolic way of
expressing that it's global, land and sea. But at the end of Revelation 10, literal
language is used because the message is to go to every nation, tongue, and kings.
Nah, mari kita ke perluasan global dari pekabaran itu.
Malaikat itu menyampaikan suatu pekabaran
dari kitab yang apa? Global dalam pencapaiannya, kepada setiap bangsa, suku,
bahasa, dan kaum. Apakah juga demikian dengan Pekabaran Malaikat Pertama,
apakah itu juga disampaikan kepada setiap bangsa, suku, bahasa dan kaum? Ya!
Pencapaian global pekabaran itu diungkapkan dengan bahasa simbol di bagian awal
pasalnya. Jadi di bagian awal pasal, keglobalan
pekabaran itu dilukiskan dengan Malaikat itu secara simbolis berbuat
apa? Meletakkan satu kakiNya di laut
dan satu kaki di darat, itulah cara simbolis menyatakan bahwa
itu global, daratan dan lautan. Tetapi di bagian akhir Wahyu 10, dipakai bahasa literal
karena pekabaran itu harus disampaikan kepada
setiap bangsa, bahasa dan raja.
Notice Ellen White's comment in Selected
Messages Volume 2 page 107 and 108, “The message of Revelation 14, proclaiming that the hour of God's judgment is come, is
given in the time of the end; and the Angel of Revelation 10 is represented as having one foot on the sea
and one foot on the land, showing…” now notice what this symbolism means, “…showing that the message will be carried…” where? “…to distant lands, the ocean will be crossed,
and the islands of the sea will hear the proclamation of the last message of
warning to our world.”
So what is represent by the two feet on sea and land? That the message will
go what? Globally to the whole world.
Is that true of the First Angel’s Message, the hour of His judgment has
come? Yeah, it's the everlasting gospel that goes to every nation, kindred,
tongue, and people.
Is Revelation 10 related to Daniel
chapter 8? Yes!
Simak komentar Ellen White di Selected Messages Vol. 2 hal. 107-108, “…Pekabaran Wahyu 14, mengumumkan
bahwa saat penghakiman Allah telah tiba, diberikan pada waktu akhir zaman; dan
Malaikat Wahyu 10 digambarkan dengan satu kaki di laut dan satu kaki di darat,
menunjukkan…” nah, simak apa makna simbol ini, “…menunjukkan bahwa pekabaran itu akan
disampaikan…” ke mana?
“…ke negara-negara yang jauh, lautan akan diseberangi, dan pulau-pulau
di samudra akan mendengar dikabarkannya peringatan yang terakhir ke
dunia kita.”
Jadi apa yang
dilambangkan oleh dua kaki di laut dan di darat? Bahwa pekabaran itu akan
sampai ke mana? Secara global ke seluruh dunia.
Apakah
demikian juga dari Pekabaran Malaikat Pertama, saat penghakimanNya telah tiba?
Iya, itulah injil yang kekal yang pergi ke semua bangsa, suku, bahasa, dan
kaum.
Apakah Wahyu
10 berkaitan dengan Daniel pasal 8? Ya!
Now here's an important point. You know, you have these offshoots that have
one point that is all their gospel. Are they ever going to finish the work? No.
A little group down in Dinuba is never going
to finish the work. If a message is to go globally what do you need? You need a
global church to proclaim it, right? You need a remnant Church that is worldwide.
Do you know why God established the Seventh-Day Adventist Church? To plant
Adventists everywhere in the world, so that when crunch time comes, God will
have witnesses everywhere in the world. In other words, that organization is
functional, it is not an end in itself. The purpose is to make it possible for
this Adventist message to go to the entire world, so that when the shaking comes, God
will have witnesses everywhere in the world.
Nah, ini ada poin yang penting. Kalian tahu,
kelompok-kelompok sempalan itu hanya memiliki satu poin dan itu seluruh injil
mereka. Apakah mereka akan menyelesaikan pekerjaan ini? Tidak. Suatu kelompok
kecil di Dinuba (California) tidak pernah akan menyelesaikan pekerjaan ini. Jika suatu pekabaran harus
disampaikan secara global, apa yang dibutuhkan? Dibutuhkan suatu gereja yang
global untuk mengabarkannya, benar? Dibutuhkan suatu gereja yang
mendunia dari umat yang sisa. Tahukah kalian mengapa Allah mendirikan gereja
MAHK? Untuk menempatkan orang-orang Advent di mana-mana, supaya bila waktu krisis
datang, Allah akan memiliki saksi-saksi di mana-mana di dunia. Dengan kata
lain, organisasi itu fungsional, itu bukan tujuan akhirnya. Tujuannya ialah
memungkinkan pekabaran Advent ini dikirim ke seluruh dunia supaya ketika waktu penggoncangan tiba, Allah akan
memiliki saksi-saksi di mana-mana di dunia.
Now let's go to the
bottom of page 246.
The Angel’s
position with one foot on the sea, the other on the land, signifies what? The
wide extent of the proclamation of the message. It will cross the broad waters
and be proclaimed in other countries, even to where? To all the world. Is the
Seventh-Day Adventist Church basically working in all the world?
Yes! Can you say that of any other
church that is preaching the truth? Absolutely not!
Listen, folks, this
is God's remnant Church, okay? Does it have mistakes? Yes! Has it gone off its mission and message?
Yes! But it is still God's church and God is
going to take care of making things right. In fact, the shaking
is going to do it, and the shaking you know, there are several things that are
going to cause the shaking:
1.
One is heresy,
2.
the second is worldliness,
3.
but the third is persecution, that's where the great
shaking would come. That's where you're going to see who is who, because in
times of prosperity the church fills up, in times of adversity those who are
not faithful are shaken out.
Nah, mari
kita ke bagian bawah hal. 246.
Posisi Malaikat
itu dengan satu kaki di laut dan yang lain di darat, menunjukkan apa? Luasnya
jangkauan proklamasi dari pekabaran tersebut. Itu akan menyeberangi lautan luas
dan dikabarkan di negara-negara lain, bahkan ke mana? Ke seluruh dunia. Apakah
gereja MAHK pada dasarnya bekerja di seluruh dunia? Ya! Bisakah kalian
mengatakan yang sama tentang gereja lain mana pun yang mengabarkan kebenaran?
Sama sekali tidak!
Dengarkan,
Saudara-saudara, ini adalah gereja
umat sisa milik Allah, oke? Apakah dia punya kesalahan-kesalahan? Ya! Apakah dia
sudah menyimpang dari misi dan pekabarannya? Ya! Tetapi dia masih tetap gereja milik Allah, dan Allah yang akan menangani
memperbaiki segalanya.
Bahkan guncanganlah yang akan melakukannya, dan kalian tahu, ada beberapa hal
yang akan menimbulkan pegguncangan:
1.
Satu ialah kemurtadan,
2.
Yang kedua ialah keduniawian,
3.
Dan yang ketiga ialah persekusi, di
situlah akan datang guncangan yang besar. Saat itulah kita akan melihat siapa
itu siapa, karena di masa kemakmuran, gereja penuh, di masa kesukaran mereka
yang tidak setia, terguncang keluar.
Now the expression ~ top of page 247 ~ the
expression “sea and land” could also mean that the message will be proclaimed
to:
·
the nations of the old world,
the Beast from the sea, right? Europe;
·
and in the new world, America, the beast
from the earth.
Nah, ungkapan ~ bagian atas hal. 247 ~ ungkapan “laut dan
darat” juga bisa berarti bahwa pekabaran itu akan disampaikan kepada:
·
banga-bangsa dunia
lama, Binatang yang keluar dari laut, benar? Eropa.
·
Dan dunia
baru, Amerika, Binatang yang keluar dari bumi.
Now here comes another important point. The act of planting the feet indicates that the Angel
is claiming global ownership of the world. When the Seventh Trumpet
sounds the claim will become an empirical reality, when the kingdoms of the
world become the kingdoms of God and of the Lamb.
You say where do you get this idea? From Deuteronomy 11:24, God told
Israel, “24 Every place on which the
sole of your foot treads shall be yours…” So when the Angel puts one foot on the sea and the other on the land, He
says, “This is Mine!” So it says, “…from the wilderness and
Lebanon, from the river, the River Euphrates, even to the Western Sea,
shall be your territory.” So wherever they
planted their feet, that was theirs. Are you catching the picture?
Nah, sekarang ini poin lain yang penting. Tindakan menempatkan kaki mengindikasikan
bahwa Malaikat itu sedang mengklaim hak kepemilikan global atas dunia.
Ketika Terompet Ketujuh berbunyi, klaim itu akan menjadi kenyataan empiris,
ketika kerajaan-kerajaan dunia akan menjadi kerajaan-kerajaan Allah dan Anak
Domba.
Kalian berkata, “Dari mana
Anda mendapat ide ini?” Dari Ulangan 11:24, Allah berkata kepada Israel, “24 Setiap tempat yang diinjak oleh
telapak kakimu, akan menjadi milikmu…” Jadi ketika
Malaikat itu meletakkan satu kaki di laut dan
yang lain di darat, Dia berkata, “Ini punyaKu!” Jadi dikatakan, “…mulai
dari padang gurun dan Libanon, dan dari
sungai itu, yakni sungai Efrat, sampai laut sebelah barat, akan menjadi
daerahmu…” Jadi di mana pun mereka meletakan kaki mereka, itu adalah
milik mereka. Apakah kalian menangkap gambarnya?
Now let's go to the Seven Thunders. This is interesting. Are the Seven
Thunders taking place after the little book is opened and the judgment hour
begins to be proclaimed? Yes! Now notice
what we find here in John 12:28-29. The sound of Seven Thunders imparted an intelligible
message from God to John, that is to say the thunders were not simply noise. You
know, we hear thunder it's just noise: boom, boom. The thunders were not simply
noise, they contained a message from God. In fact, the thunders were the echoes of God's
voice.
Sekarang mari kita ke Ketujuh Guntur. Ini menarik. Apakah
Ketujuh Guntur itu terjadi setelah kitab kecil itu dibuka dan saat penghakiman
telah mulai dikabarkan? Ya! Nah, simak apa yang kita temukan di Yohanes
12:28-29. Bunyi dari Ketujuh Guntur menyampaikan suatu pesan yang bisa
dimengerti dari Allah kepada Yohanes, artinya guntur itu bukan semata-mata suatu bunyi.
Kalian tahu, kita mendengar guntur cuma bunyi boom, boom. Guntur-guntur itu
bukan bunyi semata-mata, mereka berisikan pesan dari Allah. Bahkan, guntur-guntur itu adalah gema
dari suara Allah.
Now there's another text in Scripture that helps us understand how the thunder
can carry an intelligible message. Just before
Jesus' passion He pleaded with His Father to glorify His name and notice this, the story as it develops in John
12:27-29. “27 ‘Now My soul is troubled…” Jesus says,
“…and what shall I say? ‘Father, save Me from this hour’? But for this purpose I came to this
hour. 28 ‘Father, glorify Your name.’ Then a voice came from heaven, saying, ‘I have both
glorified it and will
glorify it again.’…” was that an intelligible message? Could it
be understood by everybody? A-ah, not by everybody. Verse 29, “…29 Therefore the people who stood by and
heard it said that it
had thundered…” was that an
intelligible message? But people heard it as if it was what? Thunder.
“…Others said…” what?
“…‘An angel has spoken to Him.’…”
Does this help us understand the Seven Thunders? Most certainly.
Nah, di sini ada ayat lain di
Kitab Suci yang membantu kita memahami bagaimana guntur bisa berisikan pesan
yang bisa dimengerti. Tepat sebelum kesengsaraan Yesus, Dia memohon kepada
BapaNya untuk memuliakan namaNya dan simak ini, perkembangan kisahnya di Yohanes
12:27-29, “27 Sekarang
jiwa-Ku susah…” kata Yesus, “…dan
apa yang akan Kukatakan? ‘Bapa, selamatkanlah Aku dari saat ini’? Tidak, sebab
untuk tujuan itulah Aku tiba di saat ini. 28 ‘Bapa, muliakanlah nama-Mu!’ Maka
terdengarlah suara dari sorga, ‘Aku telah memuliakan-Nya, dan Aku akan
memuliakan-Nya lagi!’ …” apakah ini pesan yang bisa dimengerti? Bisakah itu
dimengerti oleh semua orang? A-ah, bukan oleh semua orang. Ayat 29, “…29 Karena
itu, orang banyak yang berdiri di situ dan mendengarnya berkata, bahwa itu
bunyi guntur…” apakah itu pesan yang bisa dipahami? Tetapi orang-orang
mendengarnya seolah-olah itu apa? Guntur. “…Orang-orang lain berkata…” apa? “…‘Seorang
malaikat telah berbicara kepadaNya’…”
Apakah ini membantu kita memahami Ketujuh Guntur? Betul
sekali.
Now we must focus on several facts as we study the meaning of the Seven
Thunders. We need to focus on several facts.
1. First, the Angel whose voice sounded like
Seven Thunders gave a message to John and John understood the message, correct?
Did John understand the message? Yes, he did understand the message.
2. But then the Angel commanded John to do
what? To seal the message, so the readers could not understand it. John
understood but the readers could not.
3. Finally the Seven Thunders bear a
relationship with events that transpired between 1798 and 1844, because
they imparted their message after what?
After the book was opened and the Angel descended from Heaven in 1798, and
before the Angel swore His oath that “time would be
no longer” in 1844.
Are you understanding the point?
So do the Seven Thunders uttered their voice after the Angel descends with
the book open? What date was that? 1798. Did the Seven Thunders utter their
message right before the Angel swears that time will be no longer? Yes! So it must be some event that occurred between
when? 1798
and October 22, 1844. Are you catching the point?
Nah, kita harus fokus pada beberapa fakta saat kita
mempelajari makna dari Tujuh Guntur. Kita harus fokus pada beberapa fakta.
1.
Pertama, Malaikat yang suaraNya berbunyi seperti Tujuh
Guntur memberikan suatu pesan kepada Yohanes dan Yohanes memahami pesan itu,
benar? Apakah Yohanes memahami pesan itu? Ya, dia memahami pesan itu.
2.
Tetapi kemudian Malaikat itu menyuruh Yohanes berbuat
apa? Memeteraikan pesan itu supaya para pembaca tidak bisa memahaminya. Yohanes
memahaminya tetapi para pembaca tidak bisa.
3.
Akhirnya, Ketujuh Guntur memiliki kaitan dengan
peristiwa-peristiwa yang terjadi antara 1798 dan 1844, karena mereka
(guntur-guntur itu) menyampaikan pesan mereka setelah apa? Setelah kitab kecil
itu terbuka dan Malaikat itu turun dari Surga di 1798, dan sebelum Malaikat itu
mengucapkan sumpahNya bahwa “waktu tidak akan
ada lagi!” di tahun 1844.
Apakah kalian memahami poinnya?
Jadi apakah Ketujuh Guntur mengutarakan suara mereka setelah
Malaikat itu turun dengan buku yang terbuka? Tahun berapa itu? 1798. Apakah Ketujuh Guntur
mengucapkan pesan mereka tepat sebelum Malaikat itu bersumpah bahwa waktu tidak
akan ada lagi? Ya! Jadi tentunya ini adalah
suatu peristiwa yang terjadi antara kapan? 1798 dan 22 Oktober 1844. Apakah kalian
memahami poinnya?
Now, let's continue here. Ellen White wrote about the timing for the fulfillment
of the Seven Thunders. This is an important statement. “The special light given to John which was expressed in the seven thunders, was a delineation of
events…” what were the
Seven Thunders? A delineation of what? “…events which would transpire under the First and…”
what? “…Second Angels' Messages…”
So I want you to process this. So the
thunders uttered something that happened, was a delineation of events that
transpired under the proclamation of the First and Second Angels’ Messages. Do
you know when the Second Angel’s Message began to be proclaimed? 1842 through
1844, that was the call for the people in the apostate churches to come out and
join the Millerite Movement. So let's
continue, “…It was not best
for the people to know these things…”
what things? The events, right? Now wait a minute, it was not best
for the people to know these events, that's why the thunders were sealed. So
let's continue, “…It was not best for
the people to know these
things…” why? “…for their faith must necessarily be…” what? “…tested. (The SDA Bible
Commentary, Vol. 7, pg 971). …”
So why were the Seven Thunders sealed? So that people could not understand
and their faith would be what? Tested. Don't forget this. This is important.
Three facts in this statement:
(1) the Seven Thunders describe a delineation of events that would occur between 1842
and 1844, just before the Mighty Angel swore His oath. Because the
Second Angel’s Message began in 1842, and Ellen White has said that the events
were events of the First and Second Angels’ Message.
(2) The people who live during this period were
not supposed to know these events
beforehand.
(3) And third, the reason they were not
supposed to know is that their faith needed to be what? Their faith
needed to
be tested. Their faith in what, or of what? That's the big question.
Nah, mari kita lanjut di sini. Ellen White menulis
tentang waktu penggenapan Ketujuh Guntur. Ini adalah pernyataan yang menarik. “Terang istimewa yang diberikan kepada
Yohanes yang dinyatakan dalam Ketujuh Guntur, merupakan
gambaran peristiwa-peristiwa…” Ketujuh
Guntur itu apa? Gambaran apa? “…peristiwa-peristiwa yang akan
terjadi di bawah pekabaran Malaikat yang Pertama dan…” apa? “…Kedua. …” Jadi saya mau kalian memroses ini. Jadi
guntur-guntur mengucapkan sesuatu yang akan terjadi, itu adalah gambaran
peristiwa-peristwa yang akan terjadi di bawah proklamasi Pekabaran Malaikat
Pertama dan Kedua. Tahukah kalian kapan Pekabaran Malaikat Kedua mulai
dikabarkan? 1842 hingga 1844, itulah panggilan kepada orang-orang di
gereja-gereja yang murtad untuk keluar dan bergabung dengan Gerakan Miller.
Maka mari kita lanjutkan, “…Tidaklah baik bagi orang-orang untuk mengetahui hal-hal itu…” hal-hal apa? Peristiwa-peristiwa itu, benar? Nah,
tunggu sebentar. Tidaklah baik bagi orang-orang untuk mengetahui hal-hal itu,
itulah sebabnya guntur-guntur itu dimeteraikan. Mari kita lanjut.
“…Tidaklah baik bagi
orang-orang untuk mengetahui hal-hal itu…” mengapa? “…karena iman mereka perlu…” apa? “…diuji. (The SDA Bible Commentary, Vol. 7, hal.
971) …”
Jadi mengapa
Ketujuh Guntur dimeteraikan? Agar orang-orang tidak bisa mengerti dan iman
mereka akan diapakan? Diuji. Jangan lupa ini, ini sangat penting.
Tiga fakta
dalam pernyataan ini:
(1) Ketujuh Guntur menggambarkan
peristiwa-peristiwa yang akan terjadi antara 1842 dan 1844,
tepat sebelum Malaikat yang Perkasa mengucapkan sumpahNya. Karena Pekabaran
Malaikat Kedua dimulai di 1842, dan Ellen White mengatakan bahwa
peristiwa-peristiwa itu adalah peristiwa-peristiwa Pekabaran Malaikat Pertama
dan Kedua.
(2) Orang-orang yang
hidup di periode ini tidak boleh tahu tentang
peristiwa-peristiwa itu sebelumnya.
(3) Dan ketiga, alasan mereka tidak boleh tahu ialah iman mereka harus
diapakan? Iman mereka harus diuji.
Iman mereka dalam apa, atau pada apa? Itulah pertanyaannya yang penting.
Now our time has come to an end for this session. So in our next session we
are going to take a closer look at the thunders and we're going to see what the
delineation of events was between 1842 and 1844, we're going to see why the
people could not know these things. God did not want them to know these things,
even though He revealed them to John. And in what sense their faith needed to
be tested. We have clear light on all of these issues that I've just mentioned.
So we'll see you in the next session.
Nah, waktu kita telah berakhir untuk sesi ini. Jadi di
sesi kita berikutnya kita akan melihat dengan lebih seksama pada guntur-guntur
ini dan kita akan melihat gambaran peristiwa-peristiwa antara 1842 dan 1844 itu
apa, kita akan melihat mengapa orang-orang tidak bisa mengetahui hal-hal itu.
Allah tidak mau mereka tahu hal-hal itu walaupun Dia mengungkapkannya kepada
Yohanes. Dan dalam pengertian apa iman mereka perlu diuji. Kita memiliki terang
yang jelas tentang semua isu ini yang baru saya sebutkan. Jadi sampai bertemu
di sesi berikut.
18 02 21
No comments:
Post a Comment